Prabowo: Baliho Kami ada di Hati Rakyat

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto di Kampanye Super Akbar, Solo, Rabu (10/04/2019). (Ikhwanul Muslimin/Humas DPD PKS Solo)
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto di Kampanye Super Akbar, Solo, Rabu (10/04/2019). (Ikhwanul Muslimin/Humas DPD PKS Solo)

SOLO -- Lagu "Maju Tak Gentar" mengiringi kedatangan capres Prabowo Subianto menuju panggung utama acara Kampanye Terbuka Super Akbar yang digelar di Stadion Sriwedari, Solo, Rabu (10/4).

Puluhan ribu orang dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jogjakarta dan dearah lainnya menghadiri kampanye tersebut. Mereka memadati area stadion dan sekitarnya, serta ruas Jalan Slamet Riyadi Solo.

Dalam orasinya Prabowo mengaku sangat terharu karena kampanyenya di berbagai daerah mendapat antusiasme yang besar. Menurutnya hal itu bukan karena rakyat yang dibayar. "Justru rakyat yang memberikan uang kepada kami untuk dana perjuangan," ujarnya.

Menurutnya saat ini rakyat Indonesia kebanyakan sudah tahu jika bangsanya berada di arah yang keliru. Rakyat kini juga sudah tak mau dibohongi lagi. Rakyat kini sudah bangkit. Ia bercerita ketika suatu hari ada seorang profesor yang menanyakan mengapa baliho Prabowo tidak banyak terlihat.

"Saya jawab, kami memang enggak punya banyak uang untuk bikin baliho banyak-banyak. Tapi baliho kami ada di hati rakyat," ujarnya yang disambut gemuruh suara peserta kampanye.

Jika terpilih sebagai presiden, Prabowo berjanji akan menurunkan harga listrik dalam 100 hari kerja. Dia juga berjanji akan menurunkan harga sembako, membantu pupuk untuk oara petani, memperjuangkan para guru honorer, dan janji lainnya.

Secara umun, kampanye berjalan tertib dan lancar. Kampanye Terbuka Super Akbar digelar sejak pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Acara dimulai dengan zikir, munajat, penampilan nasyid, orasi tokoh Solo, hiburan oleh artis Nisa Sabyan, Al Ghazali, Takaeda.

Ketika azan Zuhur berkumandang, acara dihentikan sementara. Para peserta mengadakan Salat Zuhur secara berjamaah di lapangan. Sekitar pukul 12.30, massa semakin banyak yang memadati area Jalan Slamet Riyadi dan Stadion Sriwedari.

Acara pun kembali dilanjutkan dengan orasi tokoh-tokoh nasional. Antara lain Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid, Ustadz Bahtiar Nasir, Rahmawati Soekarno Putri, Titiek Soeharto, Amien Rais, Neno Warisman.

Dalam orasinya Hidayat Nur Wahid meminta peserta memaksimalkan usaha untuk memenangkan pasangan capres cawapres nomor urut 02, Prabowo-Sandi.

"Hari ini di Solo, jumlah peserta kampanye lebih besar dari sebelumnya. Apa maknanya? Maknanya rakyat Solo lebih banyak yang komitmen memenangkan Prabowo Sandi. Menuju 17 April, mari kita maksimalkan usaha. Kita akan datang ke TPS, untuk tusuk Prabowo Sandi," jelasnya saat berorasi.

Lebih lanjut HNW mengatakan, bukan hanya menenangkan Prabowo Sandi, warga juga diajak berkomitmen memenangkan partai koalisi. Yaitu PKS, PAN, Gerindra, Demokrat, dan Berkarya.