PKS Meminta Jokowi-Amin Perhatikan Peningkatan Kualitas Pendidikan

Jakarta (21/10) -- Ketua Bidang Kesra DPP PKS, Fahmy Alaydroes meminta Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin dapat memperhatikan perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia, Jakarta, Senin (21/10/2019).

"Daya saing sumber daya manusia Indonesia berdasarkan Global Index Talenta Competitiveness Index (GTCI) menduduki peringkat ke-5 di Asean dengan Skor 38.61. Kemudian Education Index kita (berdasarkan Human Development Reports 2017), kita berada pada peringkat ke 7 di Asean, dgn skor 0.66. Kondisi ini masih sangat memprihantinkan," ungkap Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bogor ini.

Menurut Fahmy banyak faktor yang mempengaruhi kualitas pendidikan Indonesia salah satunya adalah kualitas guru-guru yang mengajar.

"Guru sebagai tulang punggung keberhasilan pendidikan, kondisinya masih jauh dari layak, baik status martabat, kesejahteraan, dan kompetensi mereka. Rerata nasional gaji guru masih jauh di banding Thailand, Philipina dan Malaysia yang mencapai Rp.10 jt-Rp. 22 jt. Dalam hal kompetensi, kemampuan guru-guru kita baru mencapai skor 66 dari skala 100," katanya.

Seharusnya, lanjut Fahmy, kedua aspek ini harus menjadi prioritas kerja pemerintah untuk menunjang rencana pembangunan nasional.

"Dua aspek ini, sebaiknya mendapat prioritas untuk ditingkatkan demi tercapainya akselerasi pembangunan,".